Lutfi Adam
Dewan Pimpinan Pusat Komunitas Jurnalis Kebangsaan (KJK), resmi dideklarasikan di Laguna convention hall Hotel Sendang Sari Batang, (25/5/22).
Deklarasi tersebut melantik struktur jajaran pengurus KJK masa bakti tahun 2022-2027. Dalam struktur pengurus, secara aklamasi Slamet Sugino sebagai Ketua, Sekertaris Ifan Dedi, Bendahara Edi Purwanto dan pengurus divisinya lainnya.
Dalam deklarasi ini nampak hadir Dewan Penasehat, H.M. Iskandar, S.sos, Prof. Imam Malik, Supriyadi dan Dewan Pembina, H. Edi Siswanto, S.sos, Dr.Agung Wisnu Barata, H. Maulana Yusuf, S.IP, dan KH. Zainul Iroqi, dan dihadiri para tamu undangan dari, Kodim / 0736, Polres Batang, OPD kabupaten Batang, seluruh camat se-kabupaten Batang dan ketua paguyuban kepala desa se-kabupaten Batang , serta rekan jurnalis dari DPC Kabupaten Pati, Purworejo, Semarang dan sekitarnya.
Lutfi Adam selaku ketua panitia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak dan mohon maaf kepada para tamu undangan , bilamana ada hidangan dan tempat yang kurang berkenan.“Saya selaku ketua panitia mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan dan kontribusinya sehingga acara ini bisa terlaksana, dan saya mohon maaf bilamana ada kekurangan atas segala fasilitas yang tersedia, ”tuturnya.
Pengukuhan DPP Komunitas Jurnalis Kebangsaan telah di deklarasikan dengan di bacakan dan di tandatangani Berita Acara oleh Dewan Penasehat dengan Ketua H.M.Iskandar dan Sekertaris Supriyadi,
S .Sugino selaku ketua KJK mengatakan Rasa Syukur Terhadap Allah SWT yang masih memberikan Rahmatnya Kepada Kita semua.Sehingga acara deklarasi berjalan dengan lancar.” KJK yang awalnya bernama Komunitas Wartawan Peduli Kebangsaan atau KWPK , karena sesuatu hal, akhirnya berganti KJK atau Komunitas Jurnalis Kebangsaan yang di deklarasikan pada hari ini, ” ungkap Sugino.
Lanjut Sugino, ”Jurnalis yang berpegang teguh UU no 40 tahun 1999 dan Kode Etik Jurnalistik dalam setiap menjalankan tugasnya.Jurnalis berdaulat maka Negara akan maju, tanpa membedakan latar belakang, suku, ras dan agama, ”imbuhnya.
Sementara itu, Dr.Agung Wisnu Barata yang mewakili Pj Bupati Batang dan sekaligus sebagai salah satu Dewan Pembina mengatakan pers merupakan pilar demokrasi yang ke empat, karena pembagian kekuasaan itu ada eksekutif, legislatif, yudikatif, dan pers sebagai alat kontrolnya.” Jurnalis atau Pers merupakan empat pilar kebangsaan, secara keilmuan empat pilar kebangsaan meliputi diantaranya, eksekutif, legislatif, yudikatif dan pers. Empat pilar tersebut dilindungi oleh undang-undang sehingga meskipun pers itu pilar keempat namun sejajar dengan, tiga pilar diatasnya, ” ujarnya.
“Dalam membangun suatu organisasi yang di perlukan adalah komitmen.artinya jadi terbaik diri sendiri untuk melakukan yang terbaik di organisasi yang kita ikuti dan kompetensi setiap wartawan yang harus dimiliki serta berbicara Kebangsaan maka kepentingan Negara diatas kepentingan pribadi apa golongan, ”pungkasnya.
Sementara H.Edi Siswanto sebagai pembina menyampaikan bagaimana organisasi itu akan berjalan efektif, efisien sesuai dengan profesinya, kalau kesejahteraan dan skill teman-teman itu kurang.
“SDM para jurnalis ini harus diatas kemampuan rata-rata, khususnya anggota KJK untuk lebih profesional maka perlu adanya pelatihan, semoga KJK ini bisa bermanfaat dan mendukung pembangunan yang ada di bangsa ini, ”tegas Edi Siswanto yang juga anggota DPRD Kabupaten Batang.
Lutfi Adam
Agung widodo 
